The Way Of Love

Dua manusia Anton dan Indah. Anton kelahiran Bandar Lampung sedangkan Indah kelahiran Jakarta. Mereka bertemu di kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) Dramaga, di sebuah departemen ternama di IPB yaitu statistika. IPB menerapkan kurikulum mayor-minor, dimana mahasiswa diberi kesempatan untuk memiliki kemampuan tambahan dalam minor. Awal perkuliahan di statistika, Anton mengambil minor Manajemen sedangkan Indah mengambil Sistem Informasi.

Secara minat dan bakat, Anton memang cukup kompeten di bidang Ilmu Komputer, sehingga pada tahun ketiga Anton memutuskan mengganti minor menjadi Sistem Informasi yang membuat semakin sering bareng dengan Indah. Mereka semakin sering terlibat dalam dalam komunitas yang sama. Tidak banyak mahasiswa yang memiliki minat sistem informasi kala itu. Sehingga akan mudah terlihat bagi mereka untuk menonjol. Hal inilah yang membuat dosen-dosen juga melihat potensi mereka.


Bersama beberapa rekan mereka terlibat dalam pengerjaan projek yang berhubungan dengan sistem informasi. Semakin mendekati tahun-tahun akhir kuliah, mereka semakin sibuk dengan kegiatan di luar kuliah. Apalagi Anton dan Indah memang memiliki banyak hobi di bidang komputer sehingga banyak yang mereka kerjaan. Terkadang Anton diminta membuat animasi, desain grafis, ataupun editing film. Sedangkan Indah banyak kegiatan dalam mengolah data ataupun membuat perubahan-perubahan di Departemen Komunikasi dan Informatika BEM FMIPA yang kala itu ia pimpin.

Di akhir masa perkuliahan, mereka berdua memutuskan untuk berkomitmen. Bukan komitmen biasa, namun memang komitmen untuk selalu bersama untuk selamanya. Hubungan berjalan seiiring waktu, semakin mengenal satu sama lain. Mengenal sifat, kelebihan, kekurangan, dan keluarga.

Saat lulus kuliah, keduanya bekerja di Jakarta, beda perusahaan. Indah meneruskan pekerjaannya waktu praktik lapang, sedangkan Anton memilih untuk terlibat dalam proyek pemerintah. Sempat pindah kantor untuk mengembangkan karir yang lebih baik, sekarang Indah mengisi salah satu posisi di pemerintahan untuk menjadi abdi negara, sedangkan Anton tetap meneruskan karir di swasta telekomunikasi Indonesia.

Di akhir 2011, Anton menyatakan ingin berkomitmen secara resmi melalui pernikahan.